HABARBANJAR, KALSEL – Wilayah pesisir perairan di Kalimantan Selatan (Kalsel) dalam beberapa hari kedepan beraiap menghadapi ancaman banjir rob. Menyusul Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi (Stamet) Syamsudin Noor Banjarmasin mengeluarkan peringatan dini potensi air pasang.
Berdasarkan prediksi data water level dan pantauan pasang surut, banjir pesisir (rob) berpotensi terjadi di wilayah pesisir Kalimantan Selatan.
Potensi pasang tersebut menyusul fase bulan purnama yang dapat mengakibatkan peningkatan pasang air laut maksimum.
Kepala Stamet Syamsudin Noor, Ota Welly Jenni Thalo dalam keterangannya mengatakan, pasang maksimum berpotensi terjadi pada 10-17 Juni 2025 di wilayah pesisir perairan Tanahbumbu dan Kotabaru.
Untuk dua wilayah itu, pasang maksimum berpotensi terjadi pada pukul 05.00 – 10.00 Wita dengan ketinggian maksimum mencapai 2,9 meter.
Selain itu, wilayah perairan muara Sungai Barito juga diprediksi akan terjadi pasang. Rentang waktunya pada 12-21 Juni 2025 pukul 09.00 – 15.00 Wita dengan ketinggian maksimum mencapai 2,8 meter.
Wilayah yang berpotensi terdampak meliputi pesisir perairan Baritokuala, Banjar, Banjarmasin, dan Tanahlaut.
Kepala Stamet Syamsudin Noor Banjarmasin mengimbau masyarakat yang berada dan beraktivitas di pesisir diminta untuk selalu meningkatkan kewaspadaan.
“Masyarakat pesisir pantai diimbau agar selalu waspada untuk mengantisipasi dampak pasang maksimum air laut dan fenomena banjir pesisir (rob),” ungkapnya.